Kadis Lingkungan Hidup Kabupaten Labuhanbatu Ir. M. Safrin, M.Si. |
SWARAHUKUM.COM - Labuhanbatu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Labuhanbatu Ir. M. Safrin, M.Si., mengatakan sesuai dengan tema hari lingkungan hidup tahun 2024 yaitu Penyelesaian krisis iklim dengan inovasi dan prinsip keadilan.
“Tema ini menjadi pengingat sekaligus ajakan bahwa penyelesaian akar masalah krisis iklim harus diselesaikan dengan inovasi yang dilaksanakan secara konsisten oleh seluruh pemangku kepentingan, sekaligus harus mengedepankan prinsip keadilan dan inklusivitas” kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Labuhanbatu Ir. M. Safrin, M.Si., saat memimpin apel gabungan di halaman Kantor Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Kabupaten Labuhanbatu. Senin (1/7/2024).
Dikatakan M. Safrin, program Kampung Iklim (Proklim) telah diluncurkan sebagai gerakan nasional pengendalian perubahan iklim berbasis komunitas oleh Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan. Proklim merupakan program yang memberikan pengakuan terhadap partisipasi aktif masyarakat yang telah melaksanakan upaya mitigasi dan adaptasi perubahan iklim yang terintegrasi.
Lebih lanjut, M. Safrin menjelaskan berdasarkan hasil “Desk Riview” oleh sekretariat Proklim Wilayah, terdapat 4 lokasi nominasi Proklim utama di Provinsi Sumatera Utara yang memenuhi syarat, salah satunya berada di kabupaten labuhan batu, yaitu Desa N4 Aek Nabara Kecamatan Bilah Hulu.
M. Safrin pun menyebutkan pemulihan lingkungan merupakan kunci dalam membalikan arus degradasi lahan dan dapat sekaligus meningkatkan mata pencaharian, mengurangi kemiskinan dan membangun ketahanan terhadap cuaca ekstrim.
“Lahan dapat mendukung perekonomian, kehidupan dan mata pencaharian. Untuk itu perlu ditingkatkan ambisi dan investasi dalam upaya pemulihan lingkungan, memberikan momen terobosan besar bagi perbaikan lahan sebagai upaya untuk mengatasi kekeringan,” sebutnya.
Ia juga menambahkan restorasi lahan selain menghasilkan manfaat ekosistem yang signifikan, juga mendorong pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan keberlanjutan sosial, kesejahteraan masyarakat yang berbasis lingkungan.
“Untuk itu, marilah kita peduli dengan lingkungan sekitar. Dengan memperbanyak menanam pohon dan mengurangi penebangan pohon demi memperlambat proses ataupun dampak akibat perubahan iklim,” tutup Ir. M. Safrin, M.Si.
Turut hadir pada Apel Gabungan tersebut Asisten lll Zaid Harahap MM, Staf Ahli Bupati Touring Ritonga, Kadis PMD Abdi Jaya Pohan, Kepala Inspektorat Ahlan Teruna Ritonga, SH dan Peserta Upaya Cara Lainnya.(Dn)
Posting Komentar