LASSERNEWS.COM - Medan, Lokasi perjudian game ketangkasan tembak ikan di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Platina Raya, tepatnya, di Jalan Platina Raya, Medan, Sumatera Utara, resahkan masyarakat sekitar.
Warga setempat mengaku bernama, Abdullah (45) mengatakan, aktifitas perjudian itu sudah berlangsung selama bertahun-tahun. Ironisnya, meski resahkan warga sekitar, hingga kini usaha tersebut tidak pernah tersentuh hukum.
"Untuk mengelabui petugas, pendiri lokasi judi itu dipasang sticker olahraga. Seakan-akan didalam itu tidak terlihat tempat judi. Padahal, kalau kita lihat dari luar cahaya dari mesin games terpantul di kaca," kata Abdullah, Rabu (2/5/2018).
Mirisnya, kata Abddullah, walaupun Adzan tengah berkumandang di Masjid namun, aktifitas judi ketangkasan tembak ikan ini tidak pernah berhenti terus asyik memainkan games tersebut. "Pendiri tempat judi itu, berinisial AL," ungkapnya.
Tempat judi itu lanjut, Abdullah di SPBU tersebut, depannya berdiri Masjid besar dan aktifitas perjudian tersebut kerap didatangi anak remaja yang silih berganti ingin mengadu keberuntungannya. "Selain tempatnya yang strategis, lokasi ini juga tutup hingga larut malam," jelasnya.
Adapun perjudian game ketangkasan tembak ikan tersebut telah tersusun rapi. Untuk dapat bermain, para pemain diwajibkan menukar uang untuk mendapatkan koin. Usai bermain, para pemain dapat menukarkan poin yang didapatnya di ruangan khusus tak jauh dari lokasi.
Ditambahkan Ahmad (56) Muazin Masjid mengatakan, lokasi judi ini sudah lama beroperasi, sampai saat ini belum ada tindakan dari petugas Kepolisian. "Hampir 4 tahun beroperasi dan kuat dugaan oknum petugas Kepolisian kita menerima 'upeti' dari pihak pengelola," katanya.
Masyarakat berharap tambah Ahmad, kepada Kapolres Pelabuhan Belawan yang baru bisa menutup aktifitas perjuadian tembak ikan yang dinilai sangat meresahkan warga sekitar.
"Kami harap bapak Kapolres Pelabuhan Belawan yang baru ini berani menindak lokasi perjudian yang ada di SPBU Platina Raya ini. Sebentar lagi kita memasuki bulan suci Ramadhan, saya yakin pasti bisa," pungkasnya. (Red)
Posting Komentar