Kasat Lantas Polresta Geram Parkir Depan Sekolah Biang Kemacetan

Medan,LasserNews.com - Kemacetan di inti Kota Medan membuat Kepala Satuan Lalulintas Polresta Medan, Kompol M. Hasan geram akibat parkir kendaraan penunggu didepan sekolah.
"Kendaraan roda empat yang parkirnya didepan sekolah menjadi biang kemacetan oleh karena kita lakukan penertiban demi tercipta Medan Top Kali." Tegasnya

Untuk meminimalisir kemacetan arus lalulintas yang kerap terjadi di sejumlah ruas jalan di Kota Medan, pihak Satlantas Polresta Medan bersama POM TNI serta Dishub Medan akan menertibkan parkir berlapis di sejumlah sekolah yang kerap menjadi penyebab kemacetan.

Kompol M Hasan, menyampaikan kamis 11/6/2016, pihaknya telah melakukan rapat kordinasi dengan pihak-pihak terkait diantaranya Dishub Kota Medan, POM TNI dan Satuan Pamong Praja (Sat-PP) untuk segera melakukan penertiban terhadap kendaraan roda empat yang kerap terparkir di depan sekolah.
"Setelah kita observasi beberapa lokasi, salah satu penyebab kemacetan arus lalulintas itu juga diakibatkan parkir berlapis di ruas jalan sekitar lingkungan sekolah. Kondisi ini yang kemudian kita kordinasikan dengan pihak-pihak terkait seperti Dishub Medan dan POM TNI agar dalam pelaksanaan upaya penertiban nanti bisa berjalan lancar tanpa adanya kendala dari pihak-pihak tertentu," jelas Kompol Hasan usai melakukan rapat dengan Dishub Medan dan POM TNI.

Sementara itu, sebagai pelaksana upaya penertiban di lokasi-lokasi yang terdata diantaranya, Jalan Perisntis Kemerdekaan Medan, Jalan S Parman Medan, Jalan Thamrin Medan, Jalan Tritura, Jalan Brigjen Katamso dan Jalan Setia Budi Medan tersebut, Kompol Hasan juga mengaku sudah membentuk tim "Keris" (Kejar Ringkus) untuk melakukan tindaklanjut terhadap kendaraan yang membandel dan melanggar aturan yang akan diberlakukan. " Kedepan mungkin akan diberlakukan di lokasi lain yang belum terdeteksi," jelas Kompol Hasan.

Disampaikan juga, upaya mengantisipasi kemacetan arus lalulintas akibat "pasar kaget" yang biasa bermunculan di saat bulan suci Ramadhan, pihaknya juga masih memantau sejumlah lokasi dan ruas jalan yang nantinya diperkirakan menjadi tempat para pedagang membuka lapaknya menjajakan takjil (hidangan berbuka).

" Karena biasanya keberadaan pasar kaget ini juga dipenuhi pengendara yang singgah menjelang berbuka, sehingga tak jarang terjadi kemacetan. Sejauh ini sudah beberapa lokasi yang sebelumnya memang kerap dijadikan pasar kaget sudah kita data, tapi masih akan terus dipantau karena bisa saja berpindah lokasi atau ada lokasi-lokasi baru. Pastinya kita akan melakukan upaya kemacetan arus lalulintas dari beberapa penyebab yang ada termasuk keberadaan pasar kaget di bulan ramadhan nanti," jelasnya. (Kzega)

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama